hendi belajar
20 May 2015

Selayang Pandang, Masjid Agung Demak

Author: aulia.adi.h | Filed under: Uncategorized

masjid agung demakComments 0Masjid_demak

Masjid  Agung Demak merupakan salah satu masjid tertua di Indonesia. Masjid ini memiliki nilai historis yang sangat penting bagi perkembangan Islam di tanah air, tepatnya pada masa Kesultanan Demak Bintoro. Banyak masyarakat memercayai masjid  ini sebagai tempat berkumpulnya para wali penyebar agama Islam, yang lebih dikenal  dengan sebutan Walisongo (Wali Sembilan). Para wali ini sering berkumpul untuk beribadah, berdiskusi tentang penyebaran agama Islam, dan mengajarkan ilmu-ilmu Islam kepada penduduk sekitar. Oleh karenanya, masjid ini bisa dianggap sebagai monumen hidup penyebaran Islam di Indonesia dan bukti kemegahan Kesultanan  Demak Bintoro.

Masjid Agung Demak didirikan dalam tiga tahap. Tahap pembangunan pertama adalah pada tahun 1466. Ketika itu masjid ini masih berupa bangunan Pondok Pesantren  Glagahwangi di bawah asuhan Sunan Ampel. Pada tahun 1477, masjid ini dibangun  kembali sebagai masjid Kadipaten Glagahwangi Demak.

Pada tahun 1478, ketika  Raden Fatah diangkat sebagai Sultan I Demak, masjid ini direnovasi dengan penambahan  tiga trap. Raden Fatah bersama Walisongo memimpin proses pembangunan masjid ini  dengan dibantu masyarakat sekitar. Para wali saling membagi tugasnya masing-masing.

Leave a Reply